because life is a miracle

because life is a miracle

Kamis, 14 April 2011

jangan berjalan waktu

Sahabatku, lewat tengah malam. Ditengah tumpukan kertas dan ragam coretan. Aku teringat padamu.
Entah apa yang membawaku berangan tentangmu. Menimang-nimang kisah tentang kita sambil sekidit menyembunyikan sebuah senyuman. Aku bahagia memilikimu.
2tahun terakhir. Engkau satu-satunya sahabat yang sudi berkawan denganku. Yang kuat menemaniku berceloteh, berbagi suka duka. Tapi aku tak pernah mengijinkanmu merasakan dukaku. Persahabatanmu hanya akan ku bayar dengan cerita bahagiaku.
Seperti magnet yang katanya sulit dipisahkan. Aku dan kamu. Aku tertawa mendengarnya.
Hampir seharian kira bersama. Tapi, malam menjadi terlalu singkat meski hanya sekedar berbagi kisah denganmu. Hanya denganmu.
Aku tidak pernah menemukan firasat kita akan seperti saat sekarang ini.
Tak peduli apa kata mereka. Iringan langkah kita tetap sama. Ledakan tawa kita terus saja membahana. Aku begitu tergila-gila dengan moment seperti ini. Dan akan selalu merindukannya.
Juga sedikit berharap untuk satu hal yang seharusnya ada. Tak semestinya suara itu ada.
Yang jawabnya tidak akan ada yang tahu. Tak ada yang akan menjawab.
Tapi selama aku tahu kau ada dan kau tahu aku ada, itu sudah cukup membawa senyuman segar. Tiada yang lebih indah dari itu. Andai engkau tahu.

Jangan berjalan waktu.
Semoga dia masih ada menantiku.
Mundurlah wahai waktu
Hanya aku dan dia.
Dunia hanya untuk kebahagiaan kami.
Sahabat, aku suka tawamu
Akan kubawan ke dunia manapun aku berada.

Ngantuk,
Jumat malam 21 januari 2011
Untuk seseorang yang sudi menamaniku berbagi tawa

3 komentar:

  1. waktu memang terasa begitu cepat kala kita berdua dengan seseorang.
    terimakasih telah mengingatkan bersama sahabat2ku.
    salam kenal

    BalasHapus
  2. http://xbaliqmekey.blogspot.com/2010/11/detik-detik.html

    BalasHapus
  3. dede: heeeuuu dgn sahabat ia wktu ga cukupp!! heee..salam knal juga!! follow blogku y...

    xbaliq: ukee....folobeck yah!! =)

    BalasHapus